KPSI tak Masalah Voters Solo Diwakili Lembaga
Senin, 25 Februari 2013 – 18:23 WIB
La Nyalla tetap berharap kongres yang dilakukan adalah Kongres Biasa karena hal tersebut sesuai dengan Memorandum of Understanding (MoU) di Kuala Lumpur 7 Juni 2012.
"KLB tetap akan menimbulkan masalah juga. Dualisme akan jalan terus. Jadi siapa yang menyimpang? Bukan saya kan. Kalau disuruh Kongres Biasa, tentu saya akan menjalankan itu. KPSI sendiri akan bubar setelah Kongres Biasa karena itu ditulis dalam MoU," terangnya. (abu/jpnn)
JAKARTA - Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) mulai melunak terkait perbedaan pendapat mengenai voters Solo setelah FIFA mengirimkan surat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Penutupan PEPARNAS XVII Akan Tampilkan Kolaborasi Inklusif Pertama di Indonesia
- Kabar Kurang Sedap dari Timnas Indonesia, 2 Pemain Cedera
- Berjalan Lancar, Penyelenggaraan Peparnas XVII Tuai Berbagai Pujian
- 11 Atlet Raih Djarum Beasiswa Bulu Tangkis dan Resmi Gabung Klub PB Djarum
- Tentara Gandeng Aktivis Bermain Catur untuk Memeriahkan HUT Ke-79 TNI
- Gatot Sebut Pemerintah Bakal Berhati-hati Merespons Polemik Pertandingan Antara Bahrain vs Indonesia