KPU Beri Pesan Khusus Untuk Warga DKI
Namun, untuk mewujudkannya, tidak mungkin hanya dibebankan kepada KPU DKI.
“Perlu peran serta kita semua, tim pendukung pasangan calon, masyarakat pemilih, dan semua stakeholder terkait,” ucap Sumarno.
Menurut Sumarno, pilkada yang aman, damai, dan demokratis merupakan harga mati.
Karena itu, dia mengimbau warga DKI agar tidak terpecah meski memiliki pilihan berbeda dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.
“Kegiatan ini merupakan momen yang sangat penting untuk menyampaikan pesan kepada warga DKI, mari kita masuki 19 April dalam suasana perdamaian, persatuan, dan rakyat dapat kebebasan menentukan pilihannya tanpa ada suasana terintimidasi, terdiskriminasi oleh siapa pun,” tutur Sumarno.
Sementara, Mimah menyatakan, Bawaslu DKI beserta jajaran siap mengawasi jalannya penyelenggaraan pilkada.
Bawaslu DKI sudah membentuk jajaran sampai tingkat pengawas TPS. “Kami ingin pelaksanaan pilkada di TPS bisa berjalan dengan baik,” kata Mimah.
Mimah juga meminta seluruh warga untuk ikut serta memberikan suara dan menjaga keamanan serta kedamaian dalam pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Sumarno dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Mimah Susanti menghadiri acara Silaturahmi dan
- Minta KPU DKI Tanggung Jawab, Taufik Demokrat: Pilkada Jakarta Harus Diulang
- Pedemo Minta KPU DKI Usut Tuntas Surat Suara Tercoblos untuk Pram-Rano
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Pilgub Jakarta 1 atau 2 Putaran? Begini Penjelasan KPU DKI
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk