KPU Didesak Hentikan Rekapitulasi Suara Nasional

jpnn.com - JAKARTA - Koordinator Nasional Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) menghentikan sementara proses rekapitulasi pemilu suara legislatif nasional.
Alasannya, karena masih banyak kabupaten dan kota yang belum tuntas menghitung suaranya bahkan belum menjalankan pemungutan suara ulang.
"Bagaimana caranya menghitung secara nasional sementara masih banyak kota dan kabupaten yang belum tuntas menghitung suara dan pemungutan suara ulang," kata Jeirry Sumampow, di gedung DPD, Senayan Jakarta, Rabu (30/4).
Dia juga mengatakan, penyelenggaraan pileg 2014 penuh kecurangan. Berkali-kali, Jeirry mendesak ada perubahan jadwal tahapan pileg.
"Ini di bawah masih kacau, bagaimana logikanya dan seolah-olah ini tidak ada masalah. Kenapa tidak ada yang minta jadwal KPU ditinjau ulang. Kenapa proses rekapitulasi lanjut terus?" tanya dia. (fas/jpnn)
JAKARTA - Koordinator Nasional Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) menghentikan sementara proses
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo