KPU Didesak Hentikan Rekapitulasi Suara Nasional

jpnn.com - JAKARTA - Koordinator Nasional Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) menghentikan sementara proses rekapitulasi pemilu suara legislatif nasional.
Alasannya, karena masih banyak kabupaten dan kota yang belum tuntas menghitung suaranya bahkan belum menjalankan pemungutan suara ulang.
"Bagaimana caranya menghitung secara nasional sementara masih banyak kota dan kabupaten yang belum tuntas menghitung suara dan pemungutan suara ulang," kata Jeirry Sumampow, di gedung DPD, Senayan Jakarta, Rabu (30/4).
Dia juga mengatakan, penyelenggaraan pileg 2014 penuh kecurangan. Berkali-kali, Jeirry mendesak ada perubahan jadwal tahapan pileg.
"Ini di bawah masih kacau, bagaimana logikanya dan seolah-olah ini tidak ada masalah. Kenapa tidak ada yang minta jadwal KPU ditinjau ulang. Kenapa proses rekapitulasi lanjut terus?" tanya dia. (fas/jpnn)
JAKARTA - Koordinator Nasional Komite Pemilih Indonesia (TePI), Jeirry Sumampow meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) menghentikan sementara proses
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rapat Kerja dengan BNPT, Sugiat Apresiasi Zero Aksi Teror di 2024
- Jokowi Mau Bikin Partai Super Tbk, Cucun PKB: Silakan Asal Sesuai UU
- Sampaikan Laporan saat Rapur, Komisi II Punya 10 Catatan soal Evaluasi Pimpinan DKPP
- Jokowi Pengin Bikin Partai Super Tbk, Anak Buah Bahlil Ingatkan soal UU
- Wakil Ketua MPR Usulkan Pertamina Bentuk Tim Investigasi Independen, Ini Tugasnya
- Johan Rosihan DPR: Praktik Pengoplosan Beras Mencederai Semangat Swasembada Pangan