KPU Didesak Minta Data SPT Capres-Cawapres

jpnn.com - JAKARTA - Koalisi Masyarakat Sipil untuk Transparansi Pajak akan mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, pada Selasa 1/7).
Menurut salah satu anggota koalisi ini Firdaus Ilyas dari ICW, pihaknya mendatangi KPU untuk menyerahkan surat tantangan bagi para capres dan cawapres agar membuka SPT Pajak pribadi.
"Pada jam 14.00 nanti di Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersamaan dengan pengumuman laporan kekayaan capres maupun cawapres," ujar Firdaus pada JPNN.
Para capres-cawapres ini diberi kesempatan mempublikasikan SPT pajaknya sebelum tanggal 5 Juli 2014. "Para capres cawapres kami minta secara sukarela membuka data pajak SPT pribadi dalam kurun 3 tahun terakhir paling lambat 4 hari sebelum waktu pemilihan," kata Firdaus.
Firdaus menyatakan pihak koalisi gabungan bersedia hadir sebagai saksi apabila para capres-cawapres mau mengumumkan data pajak pribadi kepada publik. Apabila tidak dilakukan, koalisi siap melakukan kampanye agar masyarakat tidak memilih capres yang tidak transparan. (flo/jpnn)
JAKARTA - Koalisi Masyarakat Sipil untuk Transparansi Pajak akan mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, pada Selasa 1/7). Menurut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dikira April Sudah Terima Gaji CPNS 2024, Telanjur Resign, Oalah
- Jangan Lupa Bawa Payung, Jakarta Diperkirakan Diguyur Hujan
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Menangis, Nasib Pengangkatan R2/R3 Tua Diujung Pensiun, untuk PPPK 2024 Tahun Depan
- Revisi KUHAP, Superioritas Penyidikan Menghilangkan Pengawasan & Pemenuhan Hak Tersangka
- Banyak Banget Honorer Terkena PHK, Masih Ada Peluang Lanjut, termasuk Guru
- Pernyataan Tegas KemenPANRB soal Pengangkatan PPPK 2024, Menyebut Tanggal