KPU Didesak Minta Data SPT Capres-Cawapres
jpnn.com - JAKARTA - Koalisi Masyarakat Sipil untuk Transparansi Pajak akan mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, pada Selasa 1/7).
Menurut salah satu anggota koalisi ini Firdaus Ilyas dari ICW, pihaknya mendatangi KPU untuk menyerahkan surat tantangan bagi para capres dan cawapres agar membuka SPT Pajak pribadi.
"Pada jam 14.00 nanti di Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersamaan dengan pengumuman laporan kekayaan capres maupun cawapres," ujar Firdaus pada JPNN.
Para capres-cawapres ini diberi kesempatan mempublikasikan SPT pajaknya sebelum tanggal 5 Juli 2014. "Para capres cawapres kami minta secara sukarela membuka data pajak SPT pribadi dalam kurun 3 tahun terakhir paling lambat 4 hari sebelum waktu pemilihan," kata Firdaus.
Firdaus menyatakan pihak koalisi gabungan bersedia hadir sebagai saksi apabila para capres-cawapres mau mengumumkan data pajak pribadi kepada publik. Apabila tidak dilakukan, koalisi siap melakukan kampanye agar masyarakat tidak memilih capres yang tidak transparan. (flo/jpnn)
JAKARTA - Koalisi Masyarakat Sipil untuk Transparansi Pajak akan mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, pada Selasa 1/7). Menurut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada! Kepala BMKG Sebut Indonesia Masuk Periode La Nina
- 5 Berita Terpopuler: BKN Ungkap Penyebab Kelulusan PPPK Tahap 1 Tertunda, Ada Proses yang Ditutup, Banyak Pertanyaan
- Refleksi dan Proyeksi Kemenag 2025, Saatnya Introspeksi
- Malam Tahun Baru, Ancol Hadirkan Pertunjukan 1.000 Drone hingga Pesta Kembang Api
- Kenaikan PPN dari Rakyat Akan Kembali kepada Rakyat
- Halalin Luncurkan Sistem Pembelajaran Sertifikasi Halal Berbasis Digital, Buka Peluang Kerja Baru