KPU DKI Minta Saksi Awasi Rekapitulasi Suara
Kamis, 12 Juli 2012 – 17:30 WIB
"Pergerakan kotak suara itu juga menjadi titik rawan kecurangan yang harus dicermati. Jadi saksi dipersilahkan kalau mau menunggui kotak suara, kalau perlu menginap buat jaga kotak suara," tuturnya.
Namun, sayangnya beberapa pasangan calon tampaknya tidak berpikiran serupa. Hasil perhitungan cepat dari berbagai lembaga survei yang telah memetakan perolehan suara para pasangan calon tampaknya telah mengendurkan semangat pihak pasangan calon yang kalah untuk mengawal perhitungan suara Pilkada DKI 2012.
Pantauan JPNN di kantor Kelurahan Gambir, hanya ada saksi dari 3 pasangan calon yang mengawasi proses penghitungan suara. Saksi tersebut mewakili pasangan calon Foke-Nara, Jokowi-Ahok, dan Hidayat-Didik.
Dari hasil perhitungan cepat yang dilakukan beberapa lembaga survey, pasangan calon Jokowi-Ahok meraih suara terbanyak dengan selisih sekitar 9 persen dari pasangan Foke-Nara yang berada di posisi kedua. (dil/jpnn)
JAKARTA - Proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS selalu diawasi saksi dari tiap-tiap pasangan calon. Para saksi tersebut diharapkan bisa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pramono Pastikan 9 Bahkan 20 Naga Takkan Bisa Mengendalikannya Jika Terpilih
- Anies Unggah Visi Misi, Suswono: Itu Menyusunnya Bersama PKS
- Polres Serang Terjunkan 8 Personel Buat Kawal Cabup-Cawabup di Pilkada 2024
- PDIP Bakal Masuk Kabinet Prabowo-Gibran? Puan Maharani Bilang Begini
- Kaesang Ingatkan Pentingnya Komitmen Pemimpin dalam Wujudkan Toleransi
- Gagal Maju Pilgub, Anies Tetap Unggah Visi-Misinya