KPU Janji Tak Boros Di Luar Negeri

KPU Janji Tak Boros Di Luar Negeri
KPU Janji Tak Boros Di Luar Negeri

Komisoner kelahiran Sengkang Wajo ini  menilai, anggaran yang diguanakn akan jauh lebih efisien dibandingkan menghadirkan 5 PPLN tiap negara dari 118 negara ke Indonesia. "Lagian, kalau kami yang berkunjung, kami sekaligus sudah bisa melakukan sosialisasi dengan

kedubes, konjen RI, serta tokoah masyarakat setempat, bahkan dengan majikan para WNI," terangnya. Wakil Ketua Komisi II DPR, Idrus Marham, menganggap perjalanan keluar negeri anggota KPU sudah sesuai dengan amanat konstitusi karena demi kesuksesan pemilu. "Hanya saja, hemat saya, yang perlu diperketat adalah jadwal kunjungan. Agar supaya, tahapan di dalam dan di luar negeri biosa berjalan bersamaan," tandas Idrus Marham, di

Anggota Komisi II DPR RI, Andi Yuliani Paris, di Jakarta Rabu 3 September 2008,  tidak mempermasalahkan rencana KPU ke luar negeri. Hanya saja, Ia meminta agar KPU juga tidak menomorduakan sejumlah tahapan pemilu yang memerlukan perhatian di

dalam negeri. Yuliani juga meminta KPU mempertimbangkan dengan baik, ketepatan jadwal berkunjung. "Maksud saya, untuk sosialisasi itu

membutuhkan sejumlah alat pelengkap. Misalnya surat suara. Memang lebih ideal jika sosialisasi dilaksanakan setelah itu rampung kok,"

tandasnya.(ysd)

JAKARTA--Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak bergeming kendati kritikan pedas dan sorotan tajam, mengalir  meminta  rencana mengunjungi 14


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News