KPU Kirim Pengawas Pilpres LN di Tiga Negara
Soal persiapan pilpres 2014 di dalam negeri, Arief Budiman menambahkan jika pihaknya focus untuk memenuhi jumlah surat suara yang rusak dan kurang. Saat ini jumlah surat suara yang rusak dan kurang mencapai 590 ribu.
Namun, lanjut dia, KPU memastikan jika 590 surat suara tersebut telah digantikan, produksi selesai dan distribusi telah dilakukan. KPU saat ini hanya menunggu laporan surat suara sampai ke kota dan kabupaten. "Kalu dilaporkan sudah sampai, semua klir," terangnya.
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nelson Simanjuntak menuturkan, hingga saat ini pihaknya masih mengawasi jalannya Pilpres luar negeri. Namun, belum ada laporan terkait adanya pelanggaran atau masalah. "Kami akan terus mengawasi," ujarnya.
Menurut dia, kalau memang ada masalah pihaknya akan segera menanganinya. Apalagi, pilpres luar negeri memang potensi masalahnya tinggi, jaraknya yang jauh membuat pengawasan menjadi lebih sulit. (idr)
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memperketat pengawasan proses pemilu presiden (Pilpres) 2014 di luar negeri (LN). Rencananya, penyelenggara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sukses Jalani Program Diet Khusus, 60 Polisi Trenggalek Diganjar Penghargaan
- Ahli Mempertanyakan Validitas Data Kerugian Negara Rp 271 Triliun di Kasus Timah
- Program Makan Bergizi Gratis di Kendari Masih Pakai Anggaran Pribadi Prabowo
- Menu Makan Bergizi Gratis, Istana: Susu Tak Wajib Tiap Hari
- Korban Dugaan Investasi Bodong Join Noop Geruduk Polda Metro Jaya, Ini Tuntutan Mereka
- Kasus Pemerasan Penonton DWP, 2 Polisi Lagi Kena Demosi