KPU Masih Merengek Bantuan Sosialisasi

KPU Masih Merengek Bantuan Sosialisasi
KPU Masih Merengek Bantuan Sosialisasi
JAKARTA - Meski dana untuk penyelenggraaan Pemilu sudah dipatok sebesar Rp 13,5 trilyun, namun Komisi Pemiihan Umum (KPU) masih merasa kekurangan dana khususnya untuk alokasi anggaran sosialisasi. Sampai-sampai, KPU minta ke Menkominfo agar memerintahkan operator selular ikut mensosialisasikan Pemilu 2009.

"Kami memohon bantuan Menteri Kominfo agar menghimbau semua operator telepon seluler supaya menyampaikan pesan kepada pelanggannya tentang waktu pelaksanaan penyelenggaraan pemilu (9 April 2009) dan cara memilih yang benar yaitu conterng," ujar Ketua KPu Abdul Hafiz Anshary pada rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR, Senin (2/2).

Hafiz menambahkan, selain kepada operator seluler, KPU juga meminta bantuan Menkominfo melakukan hal sama kepada para pengusaha media baik cetak maupun elektronik. "Agar (pengusaha media) lebih meningkatkan partisipasi aktifnya mensosialisasikan pesan-pesan pemilu," tandasnya.

Pada kesmepatan sama, KPU juga meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) melakukan himbauan ke para kepala daerah untuk memasang spanduk berisi informasi waktu pelaksaan pemungutan suara dan cara pemberian suara yang benar. "Diharapkan setiap kantor pemerintah di semua tingkatan memasang minimal satu spanduk," pinta Hafiz.

JAKARTA - Meski dana untuk penyelenggraaan Pemilu sudah dipatok sebesar Rp 13,5 trilyun, namun Komisi Pemiihan Umum (KPU) masih merasa kekurangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News