KPU Minta Dana Pilgub Rp 699 Miliar, Dianggap Ngawur
jpnn.com - MAKASSAR – KPU Sulawesi Selatan telah menganjukan kebutuhan anggaran untuk pelaksaan pilgub 2018 sebesar Rp 699 miliar lebih. Namun, usulan tersebut ditolak mentah-mentah Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sulsel.
Anggota Banggar DPRD Sulsel, Ariady Arsal mengatakan, nominal yang diusulkan KPU tidak rasional, mengingat beberapa pembiayaan pilkada saat ini sudah bukan lagi beban KPU. Seperti pengadaan alat peraga yang dikembalikan ke kandidat. Apalagi, pilgub Sulsel 2018 akan bersamaan dengan pilkada 12 kabupaten kota di Sulsel.
"Data DP4 yang dibutuhkan misalnya kan basisnya ada, tidak melakukan survei ulang penduduk. Dan itu sudah dilakukan 12 kabupaten. Jadi logikanya mesti di bawah dari biaya pilgub lalu yang Rp300 miliar," kata Ariady, kemarin (8/6).
Kalaupun ada inflasi lima tahun terakhir, kata dia, lonjakannya tidak signifikan. Selain angka yang tidak rasional itu, dia juga menyebut tidak wajar Sulsel yang memiliki PAD Rp 2,6 triliun, menghabiskan Rp 699 miliar lebih hanya untuk menghelat pemilihan gubernur.
Hitungan kasarnya, kata dia, kebutuhan pilgub Sulsel idealnya hanya Rp 200 miliar lebih. "Kami minta itu dibahas seksama dan dilakukan rasionalisasi melibatkan pemerintah," beber politikus PKS Sulsel ini.
Anggota Komisi A DPRD Sulsel Muh Irfan AB juga menyoroti banyaknya item kelompok kerja (Pokja) KPU yang menguras biaya di pilgub mendatang. Dengan hampir 30 pokja, kata dia, itu mengeruk setengah dari angka pengajuan kebutuhan pilgub oleh KPU Sulsel. "Perlu rasionalisasi honorarium pokja," tutur politikus PAN Sulsel ini.
Terpisah, Anggota KPU Sulsel Misna M Attas mengakui saat menghitung kebutuhan anggaran pilgub hingga menetapkan angka yang mendekati Rp 700 miliar, KPU belum mengacu pada PKPU baru, sesuai rujukan UU Pilkada terbaru hasil revisi.
Termasuk honorarium penyelenggara ad hoc (PPK, PPS, KPPS, PPDP) juga naik, meski besarannya sudah ditentukan Menteri Keuangan.
MAKASSAR – KPU Sulawesi Selatan telah menganjukan kebutuhan anggaran untuk pelaksaan pilgub 2018 sebesar Rp 699 miliar lebih. Namun,
- Begini Hasil Sementara Penghitungan Suara KPU di Banten, Siapa yang Unggul
- Hasto: Sosok Penentang Intervensi Jokowi Kini Terpilih di Pilkada Gunungkidul
- Kami Turut Berduka, 6 Petugas KPPS di Jabar Meninggal di Tengah Pilkada 2024
- Data 100 Persen, Ini Hasil Hitung Cepat Indikator untuk 6 Provinsi di Luar Jawa
- Data Pemilu Pages Dev: Bobby Unggul di Sumut, Pramono Menang di Jakarta
- Mengacu Hitungan Resmi, Pram-Doel Deklarasi Menang Satu Putaran