KPU Optimistis Rekapitulasi Suara Pilpres Tak Akan Molor
jpnn.com - JAKARTA - Bagaimana perkembangan rekapitulasi tingkat provinsi yang batas waktunya tengah malam tadi, pukul 24.00? Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman menuturkan, baru 25 provinsi yang prosesnya hampir selesai hingga pukul 22.00 tadi malam.
Karenanya, sangat mungkin Senin (21/7) siang perwakilan KPU dari semua provinsi telah datang ke Jakarta. “Ini targetnya Senin siang sudah lengkap dari 34 provinsi,” ujarnya.
Karena itu, lanjut dia, diharapkan Senin sore bisa dimulai rekapitulasi suara nasional. Tentu dengan membuat berita acara pemeriksaan (BAP), kemudian dapat diumumkan hasil rekapitulasi suara nasional. ”Tentu masih harus mendengarkan pendapat dari masing-masing pasangan calon,” jelasnya.
Di bagian lain, Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah menuturkan bahwa rekapitulasi nasional tersebut tidak akan sama dengan rekapitulasi untuk pemilu legislatif (pileg) yang sempat bermasalah dan molor. Sebab, rekapitulasi itu telah dilakukan secara berjenjang dan masalah diselesaikan pada tiap tingkatan. ”Harapannya, nggak akan ada masalah,” terang dia.
Sementara itu, untuk hasil rekapitulasi luar negeri hingga kemarin dengan 73 PPLN, Jokowi- JK mendapatkan 310.632 suara dan Prabowo-Hatta meraih 284.291 suara. Selisih raihan suara mereka 26.341.
Jokowi-JK memang mendominasi rekapitulasi suara di luar negeri, tapi Prabowo-Hatta sering mendominasi pada PPLN yang jumlah pemilihnya sangat besar. Misalnya PPLN Kuala Lumpur.(jawapos)
JAKARTA - Bagaimana perkembangan rekapitulasi tingkat provinsi yang batas waktunya tengah malam tadi, pukul 24.00? Komisioner Komisi Pemilihan Umum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mensos Temukan 1 Keluarga Penyandang Disabilitas di Surabaya Tak Terima PKH
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Sampaikan Orasi Ilmiah di Untirta, Mendes PDT Minta Sarjana Balik ke Desa
- Prabowo Tegaskan Indonesia Mendukung Perdagangan Terbuka dan Adil
- Mentras Iftitah Bersilaturahmi ke Eks Mentrans AM Hendropriyono
- Ini Upaya Propan Raya dan LPJK dalam Perlindungan Gedung dari Kebakaran