KPU Pasang Tiga Pengawas
Untuk Awasi Cetak Surat Suara
Senin, 02 Februari 2009 – 15:01 WIB
JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Abdul Hafiz Anshary mengatakan, untuk menjaga proses pencetakan agar sesuai waktu yang ditetapkan, pihaknya menempatkan 3 orang di setiap percetakan yang menjadi rekanan KPU. Dari 3 orang itu, salah satunya dari unsur kepolisian.
"Mereka stand by di percetakan, nginep di situ, ini untuk memastikan jumlah kertas suara yang dicetak sesuai yang ditetapkan, dan untuk memastikan dimulainya distribusinya," ungkap Abdul Hafiz di Komisi II DPR, Senin (2/2). Dia mengatakan, distribusi logistik memang menjadi tanggung jawab rekanan, sedang KPU hanya mem-back up saja,
Baca Juga:
Untuk proses distribusi ini, lanjutnya, akan diprioritaskan ke sjeumlah daerah yang secara geografis sulit dijangkau, misal daerah-daerah di Papau, Maluku, Sulawesi, Kepulauan Mentawai, atau pun Nias.
Dikatakan Hafiz, pihaknya secara lisan sudah meminta Panglima TNI untuk memberikan bantuan saat distribusi logistik pemilu. Untuk tindak lanjutnya, dia sudah memerintahkan bagian sekretariat KPU dan Divisi Logistik KPU untuk membuat kesepakatan secara resmi dengan TNI. KPU menargetkan semua logistik sudah sampai di tingkat kabupaten/kota pada 9 Maret 2009. "Mudah-mudahan lancar," harapnya. (sam/JPNN)
JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Abdul Hafiz Anshary mengatakan, untuk menjaga proses pencetakan agar sesuai waktu yang ditetapkan, pihaknya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Geram dengan KPK, Megawati: Siapa yang Memanggil Kamu Hasto?
- Setelah Sengketa Pilpres 2024, MK Bersiap Menyidangkan PHPU Pileg
- Apresiasi Putusan MK, AHY: Pimpinan Hadapi Tekanan dan Beban Luar Biasa
- MK Anggap Tidak Ada Keberpihakan Presiden terhadap Prabowo-Gibran
- KPU Bakal Umumkan Hasil Rekapitulasi Setelah Waktu Berbuka
- KPU Upayakan Rekapitulasi Nasional Rampung Sebelum 20 Maret