KPU Siap Hadapi Kemungkinan Denny Indrayana-Difriadi Menggugat Lagi
jpnn.com, BANJARMASIN - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ilham Saputra menyatakan kesiapan pihaknya menghadapi gugatan terhadap hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Selatan, yang telah dilaksanakan, Rabu (9/6) kemarin.
Pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur Denny Indrayana -Difriadi Derajat sebelumnya membuka kemungkinan bakal menguggat ke Mahkamah Konstitusi (MK).
PSU sebelumnya digelar setelah MK mengabulkan gugatan pasangan Denny-Difriadi terkait hasil pemungutan suara Pilgub Kalsesl 2020 yang digelar 9 Desember lalu.
"Apa pun (gugatan), ya KPU siap, KPU akan menyampaikan kepada Mahkamah Konsitusi (MK) bahwa apa yang sudah kami laksanakan sesuai ketentuan berlaku," ujar Ilham saat di kantor KPU Kalsel di Banjarmasin, Kamis (10/6).
Menurut dia, pelaksanaan PSU Pilgub Kalsel pasca-putusan MK yang diselenggarakan di tujuh kecamatan pada tiga kabupaten/kota, sudah berjalan baik.
"Mungkin ada temuan-temuan seperti informasi ada saksi tidak boleh masuk (TPS), tetapi kami cek berita itu belum terkonfirmasi, nanti kami cek kembali, nanti berkoordinasi juga dengan Bawaslu," ucapnya.
Tetapi menurut dia, segala sesuatunya atau menyeluruh pelaksanaan PSU Pilgub Kalsel tahun 2020 yang dilaksanakan di 827 tempat pemungutan suara (TPS) berjalan lancar.
"Tidak ada hal-hal signifikan mengganggu pelaksanaan PSU itu sendiri," tegas Ilham Saputra.
Ketua KPU menyatakan siap menghadapi kemungkinan Denny Indrayana-Difriadi menggugat lagi ke MK
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- FPMI Lakukan Uji Materi UU MD3, Usulkan Masa Jabatan Legislator 2 Periode Saja
- Status Tersangka Denny Indrayana di Kasus Payment Gateway Harus segera Dieksekusi
- Ingin Arah Baru Pemberantasan Korupsi, Pakar Uji Materi 2 Pasal UU Tipikor ke MK
- Kasus Denny Indrayana 10 Tahun Mangkrak, Lemkapi Minta Polisi Bergerak
- Pengamat Sebut Status Tersangka Kasus Korupsi Payment Gateway Harus Segera Dieksekusi