Kredit Bank Mandiri Catat Pertumbuhan di Atas Rerata Industri Perbankan
Segmen itu menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan kredit Bank Mandiri di paruh pertama 2024.
"Untuk mendorong pertumbuhan kredit, Bank Mandiri berfokus pada perluasan ekosistem dan optimalisasi potensi di setiap wilayah, guna mencapai hasil maksimal sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan nasabah,” kata Darmawan.
Penyaluran kredit investasi Bank Mandiri juga terus mencatatkan perbaikan, seiring membaiknya pertumbuhan ekonomi yang memicu peningkatan permintaan kredit.
Hingga akhir Juni 2024 total kredit investasi Bank Mandiri telah mencapai Rp 528,69 triliun, tumbuh sebesar 24,32 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya atau year on year (YoY).
Pertumbuhan tersebut didorong oleh sektor manufaktur, perdagangan, dan jasa.
Melalui strategi pengembangan dan optimalisasi bisnis, Bank Mandiri optimistis hingga akhir tahun ini pertumbuhan kredit secara keseluruhan dapat tumbuh di kisaran 16 persen-18 persen.
Dengan catatan, tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian agar kualitas kredit tetap terjaga di level yang optimal.
Salah satu strategi yang dilakukan perseroan untuk menjaga pertumbuhan tersebut antara lain dengan pengembangan teknologi dan digitalisasi, penguatan kolaborasi, optimalisasi ekosistem bisnis nasabah, memaksimalkan potensi ekonomi di wilayah, serta peningkatan kualitas aset dan manajemen risiko.
Bank Mandiri mencatat pertumbuhan dengan rerata industri perbankan yang sebesar 12,36 persen.
- Kasus Pemilik Saham BPR Fianka Cairkan Deposito Nasabah, OJK Riau Bergerak
- Bank Mandiri Dorong Tenun Tradisional Bali, Lombok, dan Kupang Menembus Pasar Global
- Bank Mandiri Tegaskan Komitmen Dorong Ekonomi Berkelanjutan di COP 29 Azerbaijan
- Karyawan Bank BUMN Ditangkap setelah Mencuri Cek Rp 99,5 Juta Milik Nasabah
- Bank Mandiri Memperkenalkan Livin’ Around the World Kepada Diaspora Indonesia di AS
- Efek Transformasi Digital, Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional