KRI Klewang Terbakar, Kontraktor Harus Tanggung Jawab

KRI Klewang Terbakar, Kontraktor Harus Tanggung Jawab
TAK BISA DISELAMATKAN: Kobaran api meludeskan KRI Kelewang 625 di dermaga Lanal Banyuwangi. Foto: GALIH COKRO/JAWA POS RADAR BANYUWANGI
JAKARTA - Terbakarnya KRI Klewang 625 menjadi pukulan telak bagi Kementerian Pertahanan. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Mayor Jenderal TNI Hartind Asrin mengatakan, insiden ini menjadi tanggung jawab PT Lundin Industry Invest sebagai kontraktor pembuat kapal.

"Harus ganti full. Itu ada dalam kontrak pengadaannya. Kalau sudah serah terima resmi, baru kami yang bertanggung jawab," ujar Hartind saat dikonfirmasi di Jakarta kemarin.     

TNI AL memesan empat unit kapal tersebut. Namun, baru tahapan uji coba berlayar untuk dilihat apa saja yang kurang guna disempurnakan. 

"Kapal ini belum diserahterimakan secara resmi. Setiap pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista), selalu ada proses serah terima secara resmi dari pihak pembuat kepada kementerian pertahanan untuk kemudian diteruskan kepada matra pengguna. Serah terima itu dilakukan oleh Menhan," katanya.

JAKARTA - Terbakarnya KRI Klewang 625 menjadi pukulan telak bagi Kementerian Pertahanan. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Mayor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News