KRI Klewang Terbakar, Kontraktor Harus Tanggung Jawab

KRI Klewang Terbakar, Kontraktor Harus Tanggung Jawab
TAK BISA DISELAMATKAN: Kobaran api meludeskan KRI Kelewang 625 di dermaga Lanal Banyuwangi. Foto: GALIH COKRO/JAWA POS RADAR BANYUWANGI
Karena itu, yang dilakukan pada 31 Agustus lalu bukan serah terima secara resmi. "Itu barus semacam perkenalan ke publik," kata mantan atase pertahanan KBRI Malaysia itu. Nah, ketika kemudian terjadi sesuatu seperti terbakarnya kapal kemarin, pihak produsen yang bertanggung jawab sepenuhnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksma Untung Suropati. "Kami tidak bertanggung jawab karena kapal tersebut statusnya belum milik TNI Angkatan Laut," katanya.    

Untung mengaku belum mengetahui seperti apa perjanjian ke depan paska kebakaran KRI Klewang tersebut. Pihaknya belum mengetahui penyebab terbakarnya kapal.    

Sementara itu, Kadispen Armatim Letkol Laut Yayan Sugiana mengatakan, Panglima Armatim Laksamana Muda TNI Agung Pramono sudah meluncur ke lokasi kebakaran untuk melihat langsung kondisi kapal. Selain itu juga akan segera dilakukan pemeriksaan terkait penyebab kebakaran. "Antara Armatim dengan pembuat kapal sepakat membuat tim khusus untuk mendalami peristiwa ini," ujarnya.    

JAKARTA - Terbakarnya KRI Klewang 625 menjadi pukulan telak bagi Kementerian Pertahanan. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Mayor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News