Kriminalitas Ibukota Turun 10 Persen
Selasa, 29 Desember 2009 – 19:04 WIB
JAKARTA—Angka tindak kriminalitas di ibukota Jakarta, sepanjang tahun 2009 ini menurun 10 persen dibanding tahun 2008. Untuk tahun ini terjadi 55.483 kasus, sedangkan 2008 lalu sebanyak 61.682, atau turun 6.199 kasus. Data ini disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Wahyono dalam press realese akhir tahun di Polda Metro Jaya, Selasa (29/12) petang. ''Secara umum mengalami penurunan,'' ujarnya.
Ditambahkan, penurunan angka kriminal ini dibarengi penurunan resiko penduduk Jakarta terkena tindak pidana. Tahun lalu dari 100 ribu warga ibukota, 262 orang diantaranya terkena pidana. Namun tahun ini angka itu turun sebesar 7,25 persen menjadi 236 orang per 100 ribu warga. Artinya dengan penurunan ini, angka keamanan warga terhadap tindak pidana selama 2009 mengalami kenaikan.
Baca Juga:
Sementara itu dari angka indeks kriminalitas dari 11 kasus menonjol yang kerap terjadi di Jakarta, juga mengalami penurunan sebesar 30 persen lebih. Sebelas kasus menonjol itu adalah pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), penganiayaan dengan pemberatan (anirat), pembunuhan, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), judi, pemerasan, pemerkosaan, penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja.
Dari jumlah itu tiga kasus mengalami peningkatan yakni anirat, curanmor roda empat, dan kenakalan remaja. ''Dapat disimpulkan bahwa crime total untuk sebelas kasus menonjol selama tahun 2009 mengalami penurunan,'' ujarnya. Meskipun mengalami penurunan, kapolda berharap masyarakat tetap waspada terhadap tindak pidana memasuki tahun 2010 ini. (zul/jpnn)
JAKARTA—Angka tindak kriminalitas di ibukota Jakarta, sepanjang tahun 2009 ini menurun 10 persen dibanding tahun 2008. Untuk tahun ini terjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- GMNI Tangerang Desak Pemkab Tangerang Segera Bongkar Pagar Bambu di Pantura
- Senator asal NTB Minta Himbara Fleksibel & Permudah Masyarakat dalam Pengajuan Kredit Perbankan
- KPK Sita 3 Unit Bangunan & Tanah Senilai Rp 8,1 Miliar terkait Kasus Dana Hibah Jatim
- Wamentrans Viva Yoga Dorong Dokter Hewan Terlibat di Program Makan Bergizi Gratis
- Tak Hadiri Penetapan KPU, Gubernur-Wagub Kalsel Terpilih Sampaikan Permohonan Maaf
- Dewan Pakar BPIP Apresiasi Komitmen Menlu Sugiono Jalankan Diplomasi Pancasila