Krisis Air Bersih Meluas

Krisis Air Bersih Meluas
Krisis Air Bersih Meluas
Dikatakan, warga sempat mengambil dan memanfaatkan jasa  tukang ojek untuk mengambil air dari tempat lain yang persediaan airnya masih ada.

Camat Pandeglang Dadan Saladin menerangkan, kesulitan air terjadi di  Kampung Cicalung, Kelurahan Kadomas. Di daerah ini, katanya, air sumur yang  semula diandalkan warga kering karena kemarau. “Ini merupakan masalah tahunan jika datang musim kemarau. Saya  mengharapkan di sini dibangun MCK atau tempat penampungan air yang distribusi  airnya langsung dari PDAM,” harapnya.

Dihubungi terpisah, Direktur Umum PDAM Tirta Berkah Pandeglang Ating Surasnawijaya mengatakan, ada tujuh kecamatan yang sudah meminta  bantuan PDAM untuk mengatasi kesulitan air bersih yaitu, Kecamatan Cisata, Cikeusik,  Bojong, Picung, Majasari, Menes, dan Pandeglang. Dari ketujuh kecamatan ini,  katanya, Kecamatan Cikeusik yang paling banyak terkena dampak kemarau. “Di  Cikeusik terdapat tujuh desa yang mengalami krisis air bersih, yakni Desa Sukamulya, Parungkokosan, Rancaseneng, Tanjungan, Sumurbatu, Cikeusik, dan Desa  Umbulan. Kami dari PDAM sudah menanganinya dengan memberikan bantuan air  bersih,” katanya. (zis/fau)
Berita Selanjutnya:
Banjir Bandang, Tiga Tewas

PANDEGLANG – Krisis air bersih di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten kini meluas. Setelah  Kecamatan Cisata, Cikeusik, dan Picung,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News