Krisis Global Mengubah Gaya Berbelanja Warga Inggris (2)

Kacaukan Pasar dengan Jual Seperseratus Harga Pesaing

Krisis Global Mengubah Gaya Berbelanja Warga Inggris (2)
Krisis Global Mengubah Gaya Berbelanja Warga Inggris (2)
Banyak brand terkenal yang selama ini mengambil margin keuntungan terlalu tinggi kelabakan setelah adanya krisis. Produk mereka disaingi pendatang baru yang menerapkan konsep produk masal, ngetren, dan ambil margin rendah sehingga bisa jual dengan harga super murah.

NURANI SUSILO, London

BERLOKASI di ujung Oxford Street, tidak jauh dari gedung Kedutaan Besar RI di London, toko pakaian itu tidak pernah sepi dari pegunjung. Setiap saat, pada jam operasi, konsumen berjubel di gedung tiga lantai yang luas itu. Mereka sibuk mencoba koleksi pakaian, kaus, sepatu, tas, serta beragam aksesori yang lain.

Di kasir, antrean selalu panjang dengan masing-masing pembeli menenteng paling tidak satu keranjang barang belanjaan. Selamat datang di Primark, toko high street yang fenomenal di Inggris. Di sana, baju dijual dengan harga yang sama, bahkan di bawah biaya sekali makan siang di London.

Banyak brand terkenal yang selama ini mengambil margin keuntungan terlalu tinggi kelabakan setelah adanya krisis. Produk mereka disaingi pendatang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News