Krisis Libya Bisa Picu Kenaikan Harga Minyak
SBY Surati DK PBB
Jumat, 25 Februari 2011 – 05:16 WIB

Warga Libya berdiri di atas moncong meriam. Foto: AP Photo/Hussein Malla
"Dan melakukan sesuatu agar harga minyak tidak naik signifikan agar tidak memukul harga pangan dan sebagainya," urai mantan Menkopolkam itu. SBY berharap, Libya juga mampu keluar dari krisis yang saat ini terjadi saat ini. Sehingga kondisi serupa merembet ke negara-negara lain.
Baca Juga:
Terkait dengan 870 WNI yang ada di Libya, SBY mengungkapkan telah memberi tugas kepada Menko Polhukam Djoko Suyanto untuk melakukan upaya penyelamatan WNI. SBY mengaku, kondisi yang ada di Libya lebih rumit dibandingkan dengan situasi di Mesir. "Terbuka opsi untuk mengirimkan pesawat (menjemput WNI)," katanya. (fal)
JAKARTA - Kondisi dalam negeri Libya yang tak kunjung mereda membuat prihatin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Apalagi, konflik yang terjadi di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza