Krisis Listrik, Presiden Panggil Menteri
Selasa, 17 November 2009 – 10:59 WIB
JAKARTA– Krisis listrik yang melanda hampir seluruh wilayah Indonesia beberapa waktu terakhir ini menjadi perhatian khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Selasa (17/11) pagi, pukul 11.00 Wib, Presiden memanggil sejumlah pejabat terkait di kantor Presiden. Sebelumnya, Meneg BUMN Mustafa Abubakar dan Meneg ESDM Darwin Saleh meminta maaf atas pemadaman listrik secara bergilir di ibukota Jakarta. Pemadaman itu tidak bisa dihindari karena sejumlah pembangkit bermasalah. Untuk menangani krisis listrik dan memperbaiki sejumlah gardu yang terbakar dan terganggu, PLN membutuhkan dana sekitar Rp4,6 triliun.
Mereka yang dipanggil presiden itu antara lain Menko Perekonomian, Hatta Rajasa; Menteri ESDM, Darwin Saleh; Dirut PLN Fachmi Mochtar; Menteri Perindustrian, MS Hidayat; dan Meneg BUMN, Mustafa Abubakar.
Baca Juga:
“(Pemanggilan mereka itu) sepertinya tentang listrik,” kata Kepala Biro Pers dan Media Istana Kepresidenan, DJ Nachrowi di Kantor Presiden, Selasa (17/11) pagi.
Baca Juga:
JAKARTA– Krisis listrik yang melanda hampir seluruh wilayah Indonesia beberapa waktu terakhir ini menjadi perhatian khusus Presiden Susilo
BERITA TERKAIT
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon