Krisis Listrik, Sebagian India Gelap
Rabu, 01 Agustus 2012 – 11:46 WIB
’’Ini merupakan krisis listrik yang luar biasa besar. Kami masih bekerja keras untuk memperbaikinya. Di sejumlah negara bagian terjadi kelebihan konsumsi listrik sehingga mengakibatkan gangguan di timut dan utara India,’’ ungkap seorang pejabat senior di kementerian urusan listrik di New Delhi. Sekitar 350 juta rumah tak dialiri listrik saat ini.
Krisis listrik langsung berdampak pada berbagai sektor ekonomi dan kehidupan warga. Smriti Mehra, teller kantor cabang Bank Of India di New Delhi, menyatakan bahwa gangguan listrik telah mengakibatkan kekacauan di tempat kerjanya.
’’Server utama kami langsung mati. Kami terpaksa minta para nasabah pulang. Sebab, internet mati. Tidak ada yang berfungsi. Semua peralatan di kantor kami juga mati total,’’ paparnya.
India termasuk negara yang rawan terkena krisis listrik. Biasanya konsumsi listrik melonjak tajam ketika musim panas tiba. Hal itu terjadi, antara lain, karena penggunaan pendingin ruangan dalam jumlah yang lebih besar.
NEW DELHI – Krisis listrik di India terus berlanjut dan memasuki hari kedua kemarin (31/7). Bahkan, kondisinya lebih buruk dibandingkan sehari
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer