Krisis Menerpa, Masa Depan MotoGP Tampak Suram
Tidak Ada Kekompakan
Minggu, 11 Januari 2009 – 12:46 WIB
Mundurnya Kawasaki menjadi peringatan keras bagi MotoGP. Seperti Formula 1, harus ada keputusan besar untuk mengamankan masa depan. Namun, di MotoGP, tampaknya tidak ada kekompakan dalam bersikap.
Catatan Azrul Ananda
Baca Juga:
DUA seri balap paling bergengsi di dunia, Formula 1 dan MotoGP, sama-sama mendapat ''tamparan'' keras menjelang musim 2009 nanti. Keduanya sama-sama kehilangan tim penting akibat masalah finansial global.
Memang, Honda di F1 dan Kawasaki di MotoGP bukanlah tim papan atas. Tapi, keduanya punya nama besar yang membantu gengsi.
Mundurnya Kawasaki menjadi peringatan keras bagi MotoGP. Seperti Formula 1, harus ada keputusan besar untuk mengamankan masa depan. Namun, di MotoGP,
BERITA TERKAIT
- Jadi Penyelamat Persib saat Jumpa Bali United, Gustavo Franca Pilih Membumi
- Malaysia Open 2025: Gugur di Babak Pertama, Jojo Bicara Chemistry dengan Pelatih Baru
- Berapa Kompensasi yang Didapat Shin Tae Yong Seusai Dipecat PSSI?
- Bursa Transfer Liga 1: Persib Datangkan Penggawa Timnas Curacao Gervane Kastaneer
- STY Memotong 1 Generasi, 4 Pemain Timnas Indonesia Moncer
- 4 Catatan Penting tentang STY, jadi Pelatih Timnas Indonesia karena Berjanji