Krisis yang Terabaikan, Kasus Keracunan Metanol di Indonesia Tertinggi se-Dunia

Ditemukan ada 58 insiden keracunan metanol di seluruh dunia dalam 12 bulan terakhir, yang dialami 1.200 orang dan mengakibatkan lebih dari 400 kematian.
Namun, Dr Knut mengatakan tidak diketahui seberapa besar sebenarnya masalah ini.
"Kami khawatir kalau yang kita lihat hanya puncak gunung es," katanya.
Indonesia menjadi negara dengan kasus keracunan metanol terbanyak setiap tahunnya, menurut data dari MSF atau Doctors Without Borders.
Negara | Jumlah insiden |
Indonesia | 329 |
India | 125 |
Rusia | 117 |
Pakistan | 38 |
Bangladesh | 34 |
Sumber: Médecins Sans Frontières
Meskipun sebagian besar warga Indonesia tidak minum alkohol karena alasan agama, beberapa kelompok masyakat tertentu mengonsumsi alkohol sebagai bagian dari tradisi adat mereka.
Di Indonesia, keracunan metanol kebanyakan disebabkan karena minuman keras yang ditambahkan kandungan lain atau dikenal dengan istilah oplosan, termasuk yang ditemukan di sejumlah minuman arak.
Ady Wirawan adalah pakar kesehatan masyarakat dari Universitas Udayana, yang sudah melakukan penelitian tentang keracunan metanol di Bali.
Ratusan orang meninggal akibat keracunan metanol setiap tahunnya, dengan angka tertinggi tercatat di Indonesia
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya