Kriteria Capres Versi Alumni Lemhanas
Rabu, 20 Maret 2013 – 17:44 WIB
Contoh untuk kreteria kedua tersebut, Agum mengambil contoh tragedi Tian Nanmen saat China dipimpin Den Xio Ping. "Dia tutup telinga terhadap kritikan dunia yang menuding Pemerintahan China melanggar HAM berat atas kejadian itu. Tapi kalau Den Xio Ping tidak melakukan tindakan saat itu, Negara China akan menjadi Rusia sekarang yang terpecah-belah hingga menjadi negara kecil," ungkapnya.
Ketiga, berani bersikap tegas dalam koridor penegakkan hukum. "Jangan karena kita merasa SBY tidak lalu kita memilih calon presiden yang tegas dengan karena pernah menculik aktivis," ungkapnya.
Kreteria keempat calon presiden menurut Menko Polsoskam era Presiden Gus Dur itu adalah tidak akan mentolerir sedikit pun segala sesuatu hal negatif yang berkembang di masyarakat.
"Siapa pun, kalau salah harus dihukum dan tidak membiasakan suatu kesalahan diselesaikan dengan cara kompromi," tegas Agum Gumelar. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ikatan Alumni Lembaga Pertahanan Nasional (IKAL), melansir empat kreteria leadership seorang calon presiden untuk Pemilu 2014 mendatang.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada
- Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi
- Ketum Ajak Alumni Pesantren Persis Gaungkan Kolaborasi dan Silaturahmi