Kritik Dahlan Iskan, Effendi Simbolon Tuai Kecaman

Kritik Dahlan Iskan, Effendi Simbolon Tuai Kecaman
Kritik Dahlan Iskan, Effendi Simbolon Tuai Kecaman
"Tentunya pemberian ulos itu sudah didasari dengan perencanaan yang matang oleh komunitas adat. Mangulosi merupakan budaya Sumatera Utara bagi tamu yang datang. Jadi ini adalah hak istimewa komunitas adat dan tidak perlu dicampuri atau dikomentari," ujar Januarison.

Dijelaskannya, Effendi Simbolon tidak tepat mengomentari pemberian ulos kepada tamu, yang merupakan acara budaya Batak yang senantiasa terpelihara. "Apa hubungan dia mengomentarai itu?" ujar Januarison.

Selain itu, pernyataan Effendi Simbolon yang menyebut Menteri BUMN Dahlan Iskan sebagai orang gila, merupakan pernyataan yang sangat konyol. "Yang berhak mengatakan seseorang itu gila adalah dokter spesialis kejiawaan. Atau sebaliknya, yang mengatakan itulah yang gila. Kalau mereka ada perseteruan secara pribadi, jangan dibawa-bawa ke sini," kata Januarison yang juga praktisi hukum ini.

Senada dengan Januarison, Dosen FKIP Nommensen Antonius Goltom SPd MM mengatakan, pernyataannya menunjukkan kalau sosok Effendi Simbolon itu seorang yang sangat arogan dan tidak menghargai budaya di Sumatera Utara. “Sepertinya Effendi tidak paham dan tidak mengerti terhadap budaya. Sehingga ia mengomentari pemberian ulos yang adalah budaya Batak,” ucapnya.

MEDAN- Mengkritik pemberian ulos bulang-bulang oleh sejumlah tokoh adat Batak kepada Menteri Negara BUMN, Dahlan Iskan, Calon Gubernur Sumatera Utara,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News