Kritis Disekap dan Disiksa Orang Tua
Rabu, 21 Maret 2012 – 16:50 WIB

Kritis Disekap dan Disiksa Orang Tua
Menyikapi kedua orang tua Romika masing-masing ayah Suhardi (50) dan ibu tirinya Surya (46) sudah diproses dan ditahan, Din mengaku senang. "Kami bersyukur polisi mau menahan orang tua si Romika itu. Padahal awalnya kita sendiri merasa pesimis mengingat polisi sejak awal kasus dilaporkan kayaknya sempat lama melakukan penahanan," katanya.
Menurut Din, polisi setelah melakukan penahanan diharapkan untuk lebih tegas guna memberikan ganjaran yang berat. Namun apabila polisi cuma sekedar saja menjalani prosesnya, maka dikhawatirkan kasus serupa tidak akan menimbulkan efek jera.
"Kita sudah tahu kalau di Indonesia tidak akan ada hukuman mati walau ada penyiksaan kejam seperti yang dialami Romika. Tetapi kita berharap agar polisi mengerti dan paham soal kasus seperti ini dan menyadari ini adalah pelanggaran hak azazi manusia, sehingga polisi dapat memberikan hukuman seberat-beratnya," harap Din.
Hal senada juga dikatakan oleh keponakan korban, Yanto. Ia berharap polisi dapat melakukan penyidikan yang seadil-adilnya. Mengingat penyiksaan tidak saja dilakukan oleh orang tua Romika saja, melainkan oleh keluarga yang lain seperti adik-adik Romika.
PANGKALPINANG--Meski ayah dan ibu yang menyiksa dan menyekapnya sudah diproses dan ditahan, serta bantuan medis untuknya juga sudah diberikan, namun
BERITA TERKAIT
- Pegawai Unram Diduga Hamili Mahasiswi Jadi Tersangka
- Ini Tampang Pengedar Uang Palsu di Cianjur
- Pelaku Pelecehan Terhadap Remaja di Mal Cirebon Dipukuli Warga
- Oknum Guru Ngaji di Tulungagung Cabuli Santri
- Polisi Bongkar Home Industry Tembakau Sintetis di Cimahi
- Korban Dokter Kandungan Syafril di Garut Diduga Lebih dari 100 Orang, Polisi Cari Fakta