Kritisi Anies Baswedan, Teddy PKPI: Jangan Biarkan Dia Bekerja
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait rencana penerapan kembali pembatasan sosial berskala besar (PSBB) secara ketat mulai Senin (14/9).
Teddy melalui akunnya di Twitter mengaku pernah menyodorkan prediksinya soal kinerja mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu sebagai gubernur ibu kota.
"Kalau Anies bekerja, maka hancur Jakarta, jangan biarkan dia bekerja, suruh tidur aja," ujar melalui akun @TeddyGusnaidi di Twitter, Minggu (13/9).
Kan gue udah bilang, kalau Anies bekerja, maka hancur jakarta, jangan biarkan dia bekerja, suruh tidur aja.
Tapi apakah kepala daerah lain lebih baik dari anies khususnya soal covid? Ternyata mereka gak mampu melaksanakan aturan dgn tegas. Ya mending suruh tidur aja kayak anies. pic.twitter.com/RCpot6eAmA — Teddy Gusnaidi (@TeddyGusnaidi) September 13, 2020
Namun, Teddy tak hanya mengkritik Anies. Penulis buku Seandainya Saya Presiden, Ketua Partai dan Rakyat itu juga menyoroti kinerja para kepala daerah lain dalam menangani pandemi penyakit virus corona 2019 (COVID-19).
"Apakah kepala daerah lain lebih baik dari Anies khususnya soal covid? Ternyata mereka gak mampu melaksanakan aturan dgn tegas. Ya mending suruh tidur aja kayak Anies," sambungnya.(gir/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Politikus PKPI Teddy Gusnaedi menyatakan bahwa Jakarta justru hancur karena Anies Baswedan bekerja.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan