KRL Sering Gangguan, Menhub Bentuk Tim Khusus
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta PT KAI untuk membentuk tim khusus mencari cara antisipasi menghadapi cuaca ekstrem yang sering mengganggu operasional perjalanan kereta api.
Hal tersebut dilakukan untuk merespon kondisi cuaca ekstrim hujan disertai petir yang melanda sejumlah daerah beberapa waktu belakangan ini.
Dampak dari kondisi itu mengakibatkan terganggunya operasional sejumlah moda transportasi termasuk kereta Commuterline Jabodetabek yang beberapa kali mengalami gangguan persinyalan dan sistem kelistrikan sehingga berhenti beroperasi.
Kondisi tersebut berdampak langsung pada masyarakat pengguna Commuterline Jabodetabek yang harus menggunakan moda transportasi lain.
“Jangka pendek saya minta kepada PT KAI untuk membuat task force (satuan tugas - satgas) untuk menyelesaikan pekerjaan itu jadi secara khusus katakan berkaitan dengan petir sudah dibentuk suatu tim untuk menganalisa beberapa kejadian itu menyelesaikan dengan cara-cara teknis yang baik,” kata Budi di Stasiun Bogor, Kamis (4/4).
Mantan dirut AP II ini berharap dengan adanya tim task force ini, jika ada kejadian terhambatnya operasional kereta commuterline Jabodetabek akibat cuaca ekstrim, bisa lebih diantisipasi sehingga tidak sampai mengganggu aktivitas masyarakat.(chi/jpnn)
Cuaca ekstrim mengakibatkan terganggunya operasional sejumlah moda transportasi termasuk kereta Commuterline Jabodetabek yang beberapa kali mengalami gangguan persinyalan dan sistem kelistrikan sehingga berhenti beroperasi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Januari Hingga Oktober 2024, KAI Group Layani 344.328.157 Penumpang KA PSO
- KAI & BNI Resmikan Penamaan Stasiun Dukuh Atas BNI
- Asyik, KAI Divre III Palembang Berikan Diskon Tiket Kereta Api Saat Libur Pilkada 2024
- KAI Daop 2 Bandung Antisipasi 73 Titik Rawan Bencana saat Musim Hujan
- 8 Orang Tewas Gegara Menerobos Palang Perlintasan Kereta Api Daop 2 Bandung
- KAI Perkuat Komitmen Menjaga Keandalan Prasarana Kereta Api