Kronologi Prajurit TNI AD dari Kodam Jaya Sikat Begal di Kebayoran Baru
jpnn.com, JAKARTA - Prada Junior Noval dan Prada Ardian, prajurit TNI AD dari Yonarhanud 10/ABC Kodam Jaya berhasil menggagalkan aksi begal yang dilakukan sembilan pelaku di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (7/5).
Komandan Batalyon Arhanud 10/ABC Letkol Arh Syarief menceritakan kronologi dua prajurit TNI itu menggagalkan aksi pembegalan tersebut.
Dia menjelaskan penggagalan begal tersebut berawal saat Prada Junior dan Prada Ardian berbelanja di Pasar Kebayoran Baru.
Kedua prajurit TNI AD itu kemudian berboncengan motor untuk kembali ke Markas Yonarhanud 10/ABC dari Pasar Kebayoran Baru.
Namun, kata Syarief, ada tiga motor dengan total sembilan orang memepet kendaraan yang ditumpangi Prada Junior dan Prada Ardian.
Ketika itu, kondisi lalu lintas tidak terlalu padat, karena kedua prajurit berkendara ke markas dari pasar pada Sabtu sekitar pukul 05.15 WIB.
"Ada beberapa orang yang berusaha menyerang yang kemungkinan besar akan melakukan pembegalan," kata Syarief dalam keterangan pers Dispenad, Senin (9/5).
Menurut dia, sekelompok pemotor yang memepet tadi kemudian melakukan serangan tanpa sebab.
Prajurit TNI AD dari Kodam Jaya sikat sembilan begal di Kebayoran Baru. Begini kronologi dua prajurit TNI itu melumpuhkan begal.
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- KSAD Jenderal Maruli Periksa Kesiapan Operasional Satuan Angkutan Air TNI AD
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral