Kronologi Pria Tewas Dianiaya Sekuriti Rumah Sakit, Bengis

jpnn.com, JAKARTA - Polisi mengungkap kronologi singkat kasus seorang pria berinisial IK (40) yang tewas diduga dianiaya oknum sekuriti salah satu rumah sakit di Senen, Jakarta Pusat.
Adapun peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Sabtu (23/10) lalu.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Wisnu Wardana mengatakan korban awalnya dicurigai sebagai pencuri di rumah sakit tersebut.
"Karena dicurigai, dibawalah ke pos sekuriti. Kemudian diduga dilakukan penganiayaan di sana," kata Wisnu saat dikonfirmasi, Rabu (27/10).
Kendati demikian, polisi masih melakukan penyelidikan kasus tersebut dan belum menetapkan tersangka.
Sejauh ini, polisi sudah memeriksa delapan saksi kasus tersebut.
"Dari sekuriti, kemudian dari pihak rumah sakit. Kurang lebih ada delapan orang saksi yang kami periksa," ujar Wisnu.
Adapun korban tewas karena mengalami pendarahan di bagian kepala.
Polisi mengungkap kronologi kasus pria berinisial IK (40) yang tewas dianiaya oknum sekuriti salah satu rumah sakit di Senen, Jakarta Pusat.
- Viral Perundungan Siswa SMP di Kota Bandung, Korban Dikeroyok
- Dubes Malaysia Resmi Membuka Malaysia Healthcare Expo 2025 di Jakarta, 28 Rumah Sakit Mendukung
- Pantai Hospital Ayer Keroh, Pilihan Pasien Indonesia untuk Layanan Medis Tingkat Lanjut
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Guru Honorer di Bengkulu Jadi Tersangka Penganiayaan Murid SD
- Laporan Polisi terhadap Warga Rempang terkait Penganiayaan Dicabut