Kronologis Pembunuhan Eno, Pelaku Berbagi Peran
-Selanjutnya, korban dan tersangka RAM saling berciuman. Saat itu tersangka ingin menyetubuhi korban. Namun korban menolak. Takut hamil.
-Kesal ajakan bersetubuh ditolak, RAM keluar kamar. Saat di luar, RAM bertemu tersangka Rahmad Arifin. Tak lama kemudian juga datang tersangka Imam.
-Para tersangka bersama-sama menuju kamar korban dengan maksud memerkosa korban.
-Tersangka Imam langsung membekap wajah korban menggunakan bantal. Imam menyuruh RAM mencari pisau dapur. Namun di dapur tak ada pisau. RAM keluar kamar dan menemukan cangkul tak jauh dari kamar korban.
-RAM masuk kamar dengan membawa cangkul. Imam masih membekap wajah korban dengan bantal. Arifin masih memegang kaki korban.
-Imam menyuruh RAM memukulkan cangkul dan mengenai wajah korban. RAM sempat keluar kamar karena geli melihat kondisi korban yang sudah berdarah.
-Saat RAM keluar, Arifin menyetubuhi korban. Imam menyayat wajah korban dengan garpu makan.
-RAM yang masih kesal karena ajakan bersetubuhnya ditolak korban, masuk lagi ke kamar. RAM kemudian menggigit payudara korban hingga membekas.
JAKARTA -- Karyawan PT Polyta Global Mandiri, Tangerang, Banten, Eno Farihah (19), dibunuh dan diperkosa tiga tersangka, Rahmad Arifin alias Arif
- Keluarga Siswa Korban Penembakan di Semarang: Anaknya Penurut
- Modus Pencurian BBM Bersubsidi di Bali Bikin Geram
- Polisi Akan Bongkar Kuburan Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi di Semarang
- Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Ditahan di Rutan Polda Jateng
- Resmi Lapor Polisi, Keluarga Siswa SMK Tewas Ditembak di Semarang Minta Keadilan
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos