Kronologis Penembakan Pamen Polda
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Detasemen Markas Polda Metro Jaya AKBP Pamudji tewas ditembak di ruang Piket Yanma Polda, tadi malam. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto menceritakan kronologis kejadian bermula pada pukul 21.30 saat korban datang ke Piket Yanma. Kemudian, korban menegur Brigadir S, karena tidak berpakaian lengkap pada saat piket.
Kemudian korban mengambil senjata Brigadir S dan memerintahkan yang bersangkutan untuk mencari teman piket lainnya. Rikwanto menjelaskan saksi yang ada pada saat itu adalah Aiptu DM yang kemudian pamit kepada korban untuk izin pulang.
"Sekitar 30 meter saksi Aiptu DM meninggalkan ruang piket, terdengar dua kali letusan dari arah Piket Yanma," kata Rikwanto dalam keterangan yang diterima wartawan, Rabu (19/3).
Kemudian, lanjut dia, Aiptu DM melaporkan ke piket Provost dan bersama ke Tempat Kejadian Perkara.
"Melihat Brigadir S berlari keluar dari TKP sambil mengatakan Kayanma bunuh diri, dan saksi melihat jenazah korban dan pistol tergeletak di sisi kanan jenazah korban," kata Rikwanto.
Saat ini Brigadir S dilakukan pengamanan dan dalam pemeriksaan. Polisi sudah melakukan penyidikan, melakukan olah TKP dengan Laboratorium Forensik Mabes dan Tim Identifikasi Polda.
Polisi juga sudah melakukan tes darah dan urine dan memeriksa saksi Brigadir P, Brigadir MC, Aiptu DM dan Brigadir AI.
JAKARTA - Kepala Detasemen Markas Polda Metro Jaya AKBP Pamudji tewas ditembak di ruang Piket Yanma Polda, tadi malam. Kabid Humas Polda Metro Jaya
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS