KS Cairkan Utang Rp 3,6 Triliun
Rabu, 13 Juli 2011 – 06:48 WIB
Ryan mengatakan sektor kontruksi akan tumbuh menjadi 7,3 persen pada 2011 dibanding tahun sebelumnya sebesar 6,8 persen dan manufaktur ditargetkan tumbuh 6,2 persen dari realisasi 2010 sebesar 5 persen.
Dalam semester pertama 2011, menurutnya, perkembangan industri metal dunia menunjukkan perkembangan signifikan. Harga minyak yang mulai stabil di level USD 95- USD 103 per barel dan prospek pertumbuhan ekonomi dunia yang masih positif, menjadikan permintaan logam berat tetap prospektif. ”Permintaan logam berat yang notabene sebagai bahan baku industri mayoritas masih cukup kencang dilakukan oleh negara-negara industri besar dunia,” imbuhnya. (gen)
JAKARTA - PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) segera mencairkan pinjaman sebesar USD 420 juta (Rp 3,6 triliun) dari konsorsium perbankan. Sesuai rencana,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ini Tujuan Bea Cukai Berpartisipasi dalam Program Pemberdayaan UMKM di Indonesia
- Grup RS Siloam Punya Dewan Komisaris dan Direksi Baru
- Mantap! Epson Borong Penghargaan di Ajang Good Design Awards 2024
- Menjelang Munas DEKOPIN, Siapa yang Layak Memimpin?
- Perluas Layanan, ACC Buka Kantor Cabang Syariah di Gorontalo
- BTN Gelar Ajang Kompetisi Housingpreneur, Total Hadiah Rp 1 Miliar