KSAD Sebut Perusuh Dalangi Bentrok Kebumen
Kamis, 21 April 2011 – 14:02 WIB
JAKARTA - Markas Besar TNI-AD kukuh tidak menyalahi prosedur dalam insiden bentrok dengan warga Sastrojenar, Kebumen 16 April lalu. Hasil penyelidikan sementara, TNI-AD menemukan adanya provokator yang menghasut warga untuk menyerang TNI. Orang-orang yang menurut George adalah perusuh berusaha menyerang kantor Dislitbang TNI-AD. "Mereka mengancam membakar dan merusak sarana komunikasi," kata jenderal bintang empat ini. Saat ini, 21 anggota Dislitbang TNI-AD masih menjalani pemeriksaan di Kodam Diponegoro.
"Mereka itu bukan rakyat. Tapi perusuh karena melakukan tindakan perusakan dan penyerangan," ujar Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI George Toisutta usai serah terima jabatan Pangdam Jaya dari Mayjen TNI Norman Sasono kepada Mayjen TNI Waris, Rabu (20/4).
Baca Juga:
Menurut George, anggotanya tidak menyalahi protokol standar TNI. "Memang masih didalami oleh tim, tapi sementara ini sudah benar. Mereka terancam jiwanya," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Markas Besar TNI-AD kukuh tidak menyalahi prosedur dalam insiden bentrok dengan warga Sastrojenar, Kebumen 16 April lalu. Hasil penyelidikan
BERITA TERKAIT
- Saldo ATM Rp 0, Istri Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur Sedih
- Lulus PPPK 2024 Kode R2/L Dibatalkan, Pak Kabid Blak-blakan Ungkap Alasannya
- 2 Polisi Kembali Dihukum Demosi di Kasus Pemerasan Penonton DWP
- Prabowo Bakal ke Arab Saudi untuk Lobi Penambahan Kuota Haji
- Kasus Penembakan Bos Rental Mobil, Kapolsek Cinangka & 2 Anak Buah Digarap Propam Polda Banten
- KemenPAN-RB Siapkan Optimalisasi di Seleksi PPPK 2024 Tahap 2, Pemda Diminta Akomodasi Honorer