KSAD Thai Minta Somchai Mundur
Jumat, 17 Oktober 2008 – 08:14 WIB
Situasi politik Thailand saat ini memang rawan kudeta. Namun, semua jajaran militer menyangkal tegas kemungkinan itu. Sebelumnya, kudeta militer tidak berdarah terjadi untuk menggulingkan PM Thaksin Shinawatra pada 2006.
Baca Juga:
Seperti diberitakan, dalam bentrokan di depan gedung parlemen itu, dua orang tewas dan 500 lainnya luka-luka. Polisi diduga sengaja menggunakan gas air mata. Somchai sendiri telah secara resmi menyampaikan bela sungkawanya atas peristiwa tersebut. Dia pun menyatakan siap mundur setelah merampungkan beberapa agenda penting yang harus dilakukannya menjelang akhir tahun ini. (Rtr/dia/ami)
BANGKOK - Situasi sulit masih membayangi Perdana Menteri Thailand Somchai Wongsawat. Setelah didesak mundur rakyat yang dimotori Aliansi Rakyat untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Ditunjuk sebagai Secretary In Charge pada ASCOPE untuk Periode 2024-2029
- Militer Israel Klaim Tidak Ada Korban Cedera Akibat Serangan Rudal Iran
- 100 Rumah di Tel Aviv Rusak Akibat Serangan Rudal Iran
- Timur Tengah Makin Mengerikan, Presiden Korsel Perintahkan Pengerahan Pesawat Militer
- Tentara Israel dan Hizbullah Akhirnya Berhadapan di Medan Perang, Siapa yang Menang?
- 20 Siswa Tewas Terbakar dalam Bus Wisata di Thailand