KSAL Buka Suara soal Bentrok Anggota TNI dengan Brimob
jpnn.com, JAKARTA - Bentrok anggota TNI AL dan Brimob Polda Papua Barat di pelabuhan Sorong, Papua Barat Daya, telah berakhir dengan damai.
Hal itu disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali.
"Sebagai Prajurit Jalasena harus selalu menunjukkan jiwa kesatria dan selalu menjunjung tinggi sinergisitas kepada seluruh instansi dan elemen masyarakat di manapun berada," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu malam.
Sementara itu, Panglima Komando Armada III Laksamana Muda TNI Hersan menyayangkan sinergisitas TNI-Polri yang terjalin sudah dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Dia pun berharap kejadian itu tidak terulang lagi ke depannya, agar soliditas TNI-Polri tetap terjalin erat.
Pangkoarmada III telah menjenguk para korban yang dirawat di RSAL dr. Oetojo Kota Sorong.
Dia pun turut memberikan keterangan pers di Polresta Sorong Kota seusai menjenguk korban.
Saat ini kata dia, sudah dilaksanakan mediasi oleh pimpinan TNI dan Polri di wilayah sorong.
Bentrok anggota TNI AL dan Brimob Polda Papua Barat di pelabuhan Sorong, Papua Barat Daya, terjadi pada Minggu pagi.
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Tanpa Kekuatan Terbaik, TNI AL Bikin Kejutan Masuk Final Livoli Divisi Utama 2024
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral