KSAL: Perlu Kontribusi Seluruh Elemen Bangsa
jpnn.com - JAKARTA - Kebijakan pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia (PMD) merupakan suatu visi yang menuntut perubahan fundamental. Untuk itu, seluruh elemen bangsa dituntut untuk berkontribusi mewujudkan visi tersebut.
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi menyampaikan hal itu saat hadir sebagai pembicara pada Rakornas Pencegahan dan Pemberantasan Ilegal, Unreported, Unregulated Fishing, di Borobudur Hotel, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (29/6).
“Saat ini yang paling terpenting adalah bagaimana mensinergikan elemen-elemen yang ada agar memiliki pemahaman yang sama sesuai dengan penerapan hukum internasional UNCLOS 82,” katanya.
Menurut Ade, sebagai salah satu pemangku kepentingan yang mendapat tugas dari Presiden RI untuk turut serta dalam Satgas 115, TNI AL melaksanakan fungsinya sebagai penegak hukum di laut di bidang perikanan.
“Hal tersebut telah diatur dalam UNCLOS 82 maupun hukum nasional UU No. 45 tahun 2009 tentang perikanan,” ungkapnya.
Rapat Koordinasi Nasional ini dibuka langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti yang juga selaku Komandan Satgas 115. Rapat ini diikuti oleh para personel dari TNI, Polri, Badan Kemanan Laut (Bakamla), Bea Cukai, pejabat imigrasi, serta Kejaksaan, dimana institusi-institusi tersebut tergabung dalam Satgas 115.
Selain KSAL, hadir juga sebagai pembicara dalam diskusi panel sesi pertama Rakornas tersebut yaitu Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam RI), Luhut Binsar Pandjaitan, Kepala Badan Kemanan Laut Laksamana Madya TNI Arie Sadewo dan Waka Baharkam POLRI Irjen Pol Eko Hadi S.
Pada kegiatan yang digelar selama dua hari ini juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada kapal patroli serta pangkalan yang berprestasi dan berkontribusi pada pemberantasan illegal fishing di wilayah yuridiksi Indonesia.(fri/jpnn)
JAKARTA - Kebijakan pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia (PMD) merupakan suatu visi yang menuntut perubahan fundamental.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM