KSAU: 3 Meninggal dalam Insiden Super Tucano, 1 Hilang
Rabu, 10 Februari 2016 – 14:45 WIB

Super Tucano. Foto: militerhankam
jpnn.com - MALANG - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna memberikan update seputar musibah jatuhnya pesawat tempur TNI AU Super Tucano di Blimbing, Malang, Jawa Timur, Rabu (10/2) pagi.
"Insiden ini tes fligth sesuai prosedur. Ini hari kedua," ujar Agus.
Pesawat ini jatuh, kata Agus, saat calling terakhir minta turun dari 15.000 kaki ke 8.000 kaki.
"Musibah ini terjadi saat itu. Akibatnya 1 rumah ditimpa pesawat. Ada dua penghuni di rumah itu, ibu Irnawahyuni dan Nurkolis (27)," tuturnya.
Dua warga sipil tersebut meninggal, begitu juga dengan penerbang Mayor PNB Ivy Safatillah. "Pilot ditemukan dalam keadaan meninggal," ujarnya.
Sementara teknisi Saiful, masih hilang. (adk/jpnn)
Baca Juga:
MALANG - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna memberikan update seputar musibah jatuhnya pesawat tempur TNI AU Super Tucano
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BPS Ungkap Penyebab Turunnya Angka Penumpang Angkutan Udara di Kepri
- Koalisi Sipil Yakin Kepemimpinan Baru di Pertamina Bisa Perbaiki Tata Kelola Perusahaan
- Pendakian Puncak Cartensz Dihentikan Sementara Setelah 2 Pendaki Dinyatakan Tewas
- Imbas Banjir, 1.229 Warga Jakarta Mengungsi, Ada di Ruko Pinggir Jalan
- Pasangan Suami Istri Dilaporkan Terseret Banjir Bandang di Bogor
- Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Ibadah, Ramadan Makin Khusyuk