KSOP Pelabuhan Tanjung Emas Segera Lakukan Sterilisasi
jpnn.com, SEMARANG - Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Emas Semarang, Ahmad Wahid mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan seluruh operator pelabuhan dan kapal, terkait dengan rencana sterilisasi pelabuhan Tanjung Emas.
Di mana sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyiapkan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dijadikan sebagai proyek percontohan untuk pelabuhan yang steril, seperti layaknya bandara.
“Kami rencanakan segera memberlakukan sterilisasi. Sosialisasi sudah kami lakukan sejak 2015, operator pelabuhan menyambut baik rencana sterilisasi ini,” ujar Wahid.
Menurut Wahid, ke depan baik penumpang maupun barangnya akan melalui tahap menggunakan boarding pass. Untuk sampai di tahap itu maka sarana dan prasaranya harus siap, seperti metal detector, timbangan dan anggota Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM).
Begitupun dengan truk yang dimuat di kapal roro juga harus siap dengan sistem ini. Truk harus memiliki cargo manifest dan surat pernyataan tidak memuat barang berbahaya dari operator kapal.
"Hal ini perlu untuk mencegah kejadian kecelakaan kapal yang disebabkan oleh tidak dilengkapinya prasyarat jenis muatan truk yang naik ke kapal roro. Sistem ini juga memuat tentang berat kendaraan yang dimuat di atas kapal, agar stabilitas kapal bisa dipenuhi," harap dia.(chi/jpnn)
Sistem ini juga memuat tentang berat kendaraan yang dimuat di atas kapal, agar stabilitas kapal bisa dipenuhi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Kembangkan Pelabuhan Tanjung Emas, Pemprov Jateng Gandeng UEA
- Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Pengawasan di Perairan Kepri & Sekitarnya Lewat Operasi Trident
- Kemenhub Gelar Temu Teknis Auditor ISPS Code
- Turut Sukseskan Angkutan Lebaran, DLU Terima Penghargaan dari Kemenhub
- Menjelang Audit Wajib IMO 2025, Kemenhub Lakukan Persiapan
- Kemenhub Gelar Latihan National Marpolex 2023 di Pelabuhan Tanjung Priok