KSST Desak KPK Tuntaskan Dugaan Kasus Korupsi Lelang Saham PT GBU

jpnn.com - Koordinator Koalisi Sipil Selamatkan Tambang (KSST) Ronald Loblobly menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan penanganan kasus dugaan korupsi dalam lelang saham PT Gunung Bara Utama (GBU).
Kasus dugaan rasuah tersebut tengah ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Jika tidak ada tindaklanjut yang signifikan, KSST berencana mengirim surat resmi kepada KPK untuk mempertanyakan progres penyelidikan.
"Kami akan bersurat kembali kepada KPK mempertanyakan terkait perkembangan kasus. Apalagi, kondisi saat ini berada di bawah kepemimpinan KPK yang baru, jadi perlu kami ingatkan kembali," ujar Ronald dalam keterangannya, Jumat (24/1).
Ronald menegaskan bahwa KSST telah menyerahkan data dan fakta terkait kasus ini kepada penyidik KPK setelah pelaporan dilakukan.
Menurut dia, informasi yang disampaikan telah diterima dan dikonfirmasi dengan baik oleh penyidik.
"Sudah diterima dengan amat baik, akan kami pantau terus," kata dia.
Menanggapi dugaan keterlibatan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) dalam kasus itu, Ronald menekankan pentingnya integritas aparatur penegak hukum dalam memberantas korupsi.
Koordinator KSST Ronald Loblobly menegaskan pihaknya akan terus memantau perkembangan penanganan kasus dugaan korupsi lelang saham PT GBU di KPK.
- Usut Kasus Gratifikasi di DJP, KPK Periksa Sejumlah Bos Perusahaan
- Usut Kasus Korupsi Perkeretaapian, KPK Panggil Ibu Rumah Tangga hingga Pengusaha
- Usut Kasus Kredit PT BPR Bank Jepara Artha, KPK Periksa Sejumlah Saksi
- KPK Periksa Anggota DPRD hingga Kepala Sekolah di Bengkulu
- Penahanan Hasto Bukti KPK Tak Pandang Bulu
- Pengamat: Efisiensi Anggaran Upaya Prabowo Mencegah Mark-up Uang Negara, Harus Didukung