KTT ASEAN Tak Bahas Spesifik soal Osama
Senin, 09 Mei 2011 – 10:26 WIB
JAKARTA - Kematian gembong teroris Osama Bin Laden di tangan pasukan elit Amerika Serikat, US Navy Seal Minggu 1 mei 2011 jadi pusat perhatian dunia. Namun, peristiwa itu tak lantas jadi bahasan khusus dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang digelar di Jakarta. Dia mengatakan, negara ASEAN bersepakat untuk bekerjasama menangulangi terorisme di kawasan ASEAN. Yudhoyono menambahkan, terorisme merupakan kejahatan transnasional, sehingga pemimpin negara ASEAN bersepakat untuk terus memerangi teroris. "Ada atau tidak kejadian seperti di Pakistan, kita akan terus bekerjasama menanggulangi teroris," kata SBY yang juga Ketua ASEAN 2011.
"Kami tidak membahas secara spesifik apa yang terjadi pada dunia kita pasca tewasnya Osama bin Laden," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam jumpa pers, di Jakarta Convention Center, Minggu 8 Mei 2011.
Baca Juga:
Hanya saja, kata SBY, persoalan terorisme secara umum juga dibahas dalam pertemuan pemimpin negara ASEAN. "Saya yakin apa yang terjadi minggu lalu, menjadi kesiagaan semua pihak untuk mengantisipasi tidakan teror," kata Presiden SBY.
Baca Juga:
JAKARTA - Kematian gembong teroris Osama Bin Laden di tangan pasukan elit Amerika Serikat, US Navy Seal Minggu 1 mei 2011 jadi pusat perhatian dunia.
BERITA TERKAIT
- Trump Tidak Bercanda soal Greenland, Simak Penegasan dari Menlu AS Ini
- Pesawat PSA Airlines dan Heli Militer Tabrakan di Udara, Donald Trump Murka
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis
- Hamas Anggap Pertukaran Tawanan dengan Israel Kemenangan Bersejarah