KTT G20 di Bali, TNI AL Kerahkan Kapal Perang Siap Tempur
jpnn.com, JAKARTA - TNI AL mengerahkan kekuatan tempurnya guna mengamankan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
Sejumlah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) ditempatkan pada sektor-sektor strategis mengelilingi Pulau Dewata, Minggu (13/11) kemarin.
TNI AL yang merupakan Satuan Tugas Laut membagi kekuatannya berdasarkan sektor yang mengelilingi Pulau Bali.
"Selain itu, TNI AL melaksanakan pola pengamanan berlapis mulai dari pantai hingga menjauhi pantai menuju laut dan bersinggungan dengan pola sektor tadi," kata Panglima Koarmada II Laksamana Muda TNI Dr. T.S.N.B. Hutabarat selaku Komandan Satgas Laut.
Tercatat sebanyak 14 KRI dalam kondisi siap tempur dikerahkan guna mengawal keamanan laut pada pelaksanaan G20 di Bali.
Selain itu, TNI AL juga menerjunkan Pasukan Elite dari Kopaska, Taifib Marinir serta Penyelam Dislambair.
Bukan saja unsur kapal perang, untuk menjamin keamanan laut saat pertemuan para pemimpin dunia ini, unsur udara TNI AL yang memiliki kemampuan anti-Kapal Selam saat ini telah siap digerakkan kapan saja dari atas KRI.
Selain itu pasukan Pangkalan TNI AL telah mempertebal pengamanan di pelabuhan maupun lokasi strategis lainnya yang menjadi pintu masuk ke Pulau Dewata.
TNI AL mengerahkan kekuatan tempurnya guna mengamankan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
- Satgas Port Visit 2024 Gelar Bakti Kesehatan dan Open Ship Bagi Warga Solomon Islands
- Prajurit TNI AL Gagalkan Penyelundupan 64 Karung Pakaian Bekas Ilegal di Perairan Muara Selor
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?
- Tekanan China Meningkat, Indonesia Diminta Perkuat Pertahanan di Natuna
- TNI Siapkan 3 Kandidat Ajudan Presiden Prabowo
- Prajurit TNI AL Mengevakuasi Jenazah Seorang Nelayan di Perairan Karimun Anak Riau