Kubu Abramovich Bantah Ditahan FBI
Selasa, 26 Maret 2013 – 14:28 WIB
NEW YORK - Pemilik Chelsea Roman Abramovich kebakaran jenggot. Gara-garanya ialah kabar yang beredar bahwa dirinya ditahan FBI ketika sedang di New York, Amerika Serikat. Penangkapan itu dilakukan karena kolapnya harga saham Evraz Holding di mana Abramovich adalah pemegang saham terbesar.
Tak ingin terus merebak, juru bicara Abramovich langsung melakukan counter mengenai pemberitaan tersebut. John Mann, juru bicara taipan asal Rusia itu menegaskan, tidak ada penahanan terhadap Abramovich.
“Itu tidak benar. Dia memang sedang berada di AS, namun dia tidak ditahan. Kabar mengenai penahannya adalah salah semua,” ujar Mann seperti dilansir Soccernet.
Kabar mengenai penahanan salah satu orang terkaya di dunia tersebut memang sangat mengejutkan. Kabarnya, Abramovich ditahan hanya 24 jam setelah kematian mantan rival bisnisnya Boris Berezovsky yang ditemukan meninggal di kamar mandi di Berkshire. Polisi memang belum menemukan penyebab pasti mengenai kematian Berezovsky.
NEW YORK - Pemilik Chelsea Roman Abramovich kebakaran jenggot. Gara-garanya ialah kabar yang beredar bahwa dirinya ditahan FBI ketika sedang di New
BERITA TERKAIT
- Diam-diam Marc Klok Memendam Perasaan Ini kepada Shin Tae Yong
- Everton Pecat Sean Dyche Beberapa Jam Sebelum Pertandingan Piala FA
- Piala Super Spanyol: Tumbangkan Mallorca, Madrid Hadapi Barcelona di Final
- Alasan Persija Jakarta Pinjamkan Riko Simanjuntak ke PSS Sleman, Ternyata!
- Malaysia Open 2025: Mimpi Buruk Bagi Ginting Bernama Vitidsarn
- Belum Bisa Taklukkan Kunlavut Vitidsarn, Ginting Ungkap Penyebabnya