Kubu Buaya Mulai Rontok !

JAKARTA - Pertarungan antara Cicak dan Buaya mulai membawa korban. Kabareskrim Susno Duadji dan Wakil Jaksa Agung Abdul Hakim Ritonga mengundurkan diri, sebelum mereka melakukan klarifikasi soal rekaman yang diperdengarkan di Makhamah Konstitusi beberapa waktu lalu. Seperti diketahui, sebuatan cicak dan Buaya adalah istilah yang dilontarkan Susno Duadji, yang menunjukkan kegeramannya terhadap KPK yang sebelumnya dituding telah menyadap teleponya.

Pengunduran diri Wakil Jaksa Agung AH Ritonga disampaikan oleh Jaksa Agung Hendarman Supandji sebelum menghadiri sidang kabinet di Istana negara, Kamis (5/11). Dalam kesempatan tadi, Hendarman menegaskan, bahwa Ritonga sudah menyampaikan rencana pengunduran dirinya secara lisan Rabu kemarin. "Dia bilang, kalau dirinya menjadi beban institusi maka dia akan mengundurkan diri," kata Hendarman kepada wartawan.

Meski begitu, Ritonga belum menyampaikan surat resmi pengunduran dirinya kepada Jaksa Agung. "Menurut rencana, Pagi ini akan diserahkan surat pengunduran diri itu," ujarnya. Ketika dikejar wartawan apakah Hendarman sudah menerima surat pengunduran diri Ritonga, Hendarman menyahut, "Ya belum, wong saya pagi-pagi saya sudah ke sini kok. Mungkin, sekarang sudah ada dalam perjalanan," ujarnya polos.

Hendarman menegaskan, pengunduran diri Ritonga murni atas inisiatifnya sendiri. Meski, lanjutnya, rekaman yang sudah diperdengarkan di MK itu masih harus diklarifikasi. "Dan kami maupun Tim TPF belum mengklarifikasi itu. Tetapi, yang bersangkutan sudah mengundurkan diri," ujarnya menegaskan.Meski sudah menyatakan mengundurkan diri, tidak tertutup kemungkinan Ritonga tetap akan diperiksa. Baik secara internal maupun oleh tim TPF. "Kan tim TPF sudah menjadwalkan akan memanggil dia. Jadi ya tetap aja harus ada klarifikasi," Hendarman menegaskan.