Kubu Jokowi Ingatkan Buni Yani Tak Main Isu SARA di Pilpres
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Nasdem Achmad Effendy Choirie meminta terpidana kasus ITE Buni Yani tidak memainkan isu SARA di Pilpres 2019.
Menurut pria yang akrab disapa Gus Choi ini, Buni Yani sudah cukup memainkan hal tersebut di Pilgub DKI.
"Siapa pun yang melintir, hoaks, fitnah, tidak lurus, semua ada konsekuensinya, termasuk konsekuensi hukum. Saya kira begitu. Dia (Buni Yani), saya kira akan menjadikan peristiwa kemarin sebagai pelajaran bagi Yani dan lainnya," kata Gus Choi di Kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Selasa (11/9).
Mantan politikus PKB ini sebenarnya tidak mempermasalahkan Ketua Timses kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno melibatkan Buni Yani sebagai tim kampanye media sosial.
Gus Choi juga meyakini kampanye yang dilakukan Buni Yani di Pilpres 2019 tidak akan memberikan dampak yang berarti bagi Joko Widodo - Ma'ruf Amin.
"Djoko Santoso sebagai ketua tim sukses (Prabowo - Sandi) boleh ajak siapa saja termasuk Buni Yani. Enggak ada urusannya sama kami," tandas dia. (tan/jpnn)
Pernyataan Buni Yani pernah membuat situasi politik panas di Pilgub DKI dan menyebabkan Ahok digugat.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Deddy Sitorus Bicara Soal Perubahan Sikap Jokowi Setelah Pilpres 2019, Jleb Banget!
- Prabowo Pernah Ucapkan 'Ndasmu' untuk Klaim Presiden Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi
- Debat Perdana Capres, Anies Didukung Ayah Korban Tewas Kerusuhan Pilpres 2019
- Saiful Mujani Ingatkan Jangan Sampai Terulang Perbuatan Merusak Demokrasi
- Banyak Keunggulan, Erick Thohir Bisa Diterima Semua Elemen Masyarakat
- Banteng Jatim Bikin Merinding, Ganjar Pranowo Bakal Seriusi Madura & Tapal Kuda