Kubu Jokowi-JK Merasa Diuntungkan Kiprah Relawan Tanpa Bayaran

jpnn.com - JAKARTA - Kubu calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla merasa diuntungkan dengan munculnya relawan. Sebab, saat ini saja sudah ada ratusan ribu relawan yang bekerja tanpa bayaran untuk memenangkan duet capres yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu.

“Relawan-relawan ini bukan bayaran. Mereka tak dibayar bukan karena tak bernilai, tapi karena tak ternilai dengan uang," ujar Anies Baswedan, Juru Bicara Tim Pemenangan Jokowi-JK di Jakarta, Selasa (17/6) malam.

Anies menambahkan, relawan yang rela berjuang memenangkan duet capres usungan PDIP, Hanura, NasDem dan PKB itu menjadi kekuatan penting. Menurutnya,  munculnya relawan menjadi fenomena baru di Indonesia. "Ini era kebangkitan politik baru, di mana masyarakat non-parpol mau terlibat di dalam proses politik. Jadi dia tak mau lagi sekedar menjadi pemilih, namun harus terlibat dan bergerak memperjuangkannya," ujar Anies.

Mantan peserta konvensi calon presiden di Partai Demokrat (PD) itu mengaku kagum dengan relawan yang mau bekerja tanpa pamrih memenangkan Jokowi-JK. Ditegaskan Anies, semangat ala relawan itu perlu didorong karena Indonesia juga dibangun dengan semangat kerelawanan.

Anies meyakini kerelaan relawan memenangkan Jokowi-JK karena meyakini ada duet yang terdiri dari dua orang baik sehingga layak diperjuangkan. Relawan, lanjut Anies, menyadari bahwa duet orang baik itu akan kalah apabila tak dibela oleh masyarakat awam seperti mereka sendiri.

Ia mencontohkan relawan Jokowi-JK di berbagai tempat yang mendapat tekanan bahkan serangan fisik. Misalnya di Yogyakarta, ada rumah relawan Jokowi-JK yang dirusak dengan bumbu SARA. Sementara di Cengkareng, Jakarta Barat, kendaraan para relawan Jokowi-JK dirusak oleh massa tak bertanggung jawab.

Namun, lanjut Anies, tekanan dan kekerasan yang dialamatkan ke relawan Jokowi-JK justru akan memantapkan keyakinan untuk mendukung penuh duet Gubernur DKI dan mantan wakil presiden itu agar memenangi pilpres.

“Bila relawan dibegitukan mereka akan semakin yakin bahwa yang mereka bantu ini (Jokowi-JK) adalah benar-benar orang baik. Bila (Jokowi-JK) tak dibantu, relawan semakin yakin pasangan ini bisa gagal," lanjut Anies.(ara/jpnn)