Kubu Mega Anggap Quick Count Bagian Propaganda
Karena Hasil Ditayangkan Saat Masih Pencontrengan
Rabu, 08 Juli 2009 – 18:19 WIB
JAKARTA – Kubu pasangan Megawati-Prabowo sempat terperanjat dengan munculnya beberapa hasil survey di televisi ketika proses pemungutan masih berlangsung. Kubu Megawati menuding pemunculan angka-angka yang menempatkan pasangan SBY-Boediono sebagai pemenang itu merupakan bentuk penggiringan opini sekaligus propaganda. Hasto menyebutkan, di tayangan televise itu pasangan Megawati-Prabowo tingkat perolehan suaranya sebesar 15 persen, sedangkan SBY-Boediono sudah mencapai diatas 50 persen. Sementara pasangan JK-Wiranto, hanya meraih angka 13 persen.
Wakil Sekretaris Tim Pemenangan Megawati-Prabowo, Hasto Kristianto mengungkapkan, munculnya angka-angka hasil survey itu peril dipertanyakan. “Bayangkan, jam 10.35, saat masyarakat masih dalam proses pemungutan suara tetapi sudah disuguhi hasil survey. Itupun sample yang masuk baru satu persen,” ujar Hasto di kediaman Megawati di Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (8/7) sore.
Baca Juga:
Hasto menuturkan, tayangan angka-angka di tiga stasiusn TV itu memang akhirnya dihentikan. “Kami protes ke KPU dan KPU katanya menegur pihak stasiun televisinya. Tetapi apapun itu sedang kita kaji soal aturan yang dilanggar,” tandasnya.
Baca Juga:
JAKARTA – Kubu pasangan Megawati-Prabowo sempat terperanjat dengan munculnya beberapa hasil survey di televisi ketika proses pemungutan masih
BERITA TERKAIT
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi
- Proses Penetapan Tidak Transparan, Dekot Se-Jakarta Ajukan Gugatan ke PTUN
- DPR-Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
- Kubu Harun-Ichwan Minta MK Klarifikasi Soal Akun Ini
- Sahroni Minta Polisi Permudah Mekanisme Pelaporan Kasus, Jangan Persulit Korban
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik