Kubu Mega-Pro Bela Klaim JK Soal Aceh
Kubu SBY-Boediono Diminta Jujur Akui Peran JK
Senin, 15 Juni 2009 – 19:16 WIB

Kubu Mega-Pro Bela Klaim JK Soal Aceh
JAKARTA - Klaim Jusuf Kalla soal perannya dalam proses perdamaian di Aceh yang dibantah kubu SBY-Boediono justru mendapat pembelaan. Kubu Megawati-Prabowo meminta kubu SBY-Boediono bersikap jujur soal peran JK dalam menciptakan perdamaian di Nagroe Aceh Darussalam (NAD).
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Megawati-Prabowo, Fadli Zon menilai kubu SBY sudah tidak bersikap obyektif dalam melihat peran JK. Menurut Fadli Zon, peran JK harus diakui dan dihormati.
Baca Juga:
"Tim sukses SBY-Boediono harus bijaksana mengakui peranan Pak JK dalam mewujudkan perdamaian di Aceh. Peranan JK harus diakui secara jujur," ujar Fadli Zon di Mega-Prabowo Media Center, Senin (15/6).
Menanggapi bantahan-bantahan atas klaim peran JK di Aceh, Fadli Zon menilai sikap Tim Kampanye SBY-Boediono sangat tidak bijak. Sebab, Tim Kampanye SBY-Boediono selalu mengklaim keberhasilan pemerintah milik SBY saja. "Ini pandangan yang kekanak-kanakan," ujarnya.
JAKARTA - Klaim Jusuf Kalla soal perannya dalam proses perdamaian di Aceh yang dibantah kubu SBY-Boediono justru mendapat pembelaan. Kubu Megawati-Prabowo
BERITA TERKAIT
- Mardiono Lakukan Doa Bersama Untuk Melepas Jemaah Umrah di Kantor DPP PPP
- Irwan Fecho: Kami Meminta Mas AHY Melanjutkan Kepemimpinan di Partai Demokrat
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Kawal Amanat Warga Jakarta, KPU Bakal Rilis Buku Janji Kampanye Pramono-Rano
- Golkar Dorong Pemuda Jadi Duta Diplomasi Politik di ASEAN
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya