Kubu Raja Sapta Oktohari Puas Setelah Menang Sidang Gugatan Pencemaran Nama Baik

"Melalui putusan ini secara jelas mengatakan bahwa tidak ada kaitan antara PT OSO Sekuritas Indonesia dengan Raja Sapta Oktohari dan Oesman Sapta Odang," ujar Farlin.
Dirinya juga menyebut pernyataan atau pemberitaan yang diunggah dalam akun YouTube LQ Indonesia Lawfirm dan PT Forum Berita Indonesia merupakan perbuatan melawan hukum.
"Pernyataan itu jelas-jelas merupakan fitnah pencemaran nama baik dan juga adalah pembunuhan karakter kepada klien kami," ucapnya.
Dia menambahkan bahwa kliennya itu sudah memaafkan perbuatan Alwi Susanto, LQ Indonesia Law Firm, dan PT. Forum Berita Indonesia.
Adapun terkait gugatan Rp 200 miliar itu, Farlin menyatakan dengan tegas bahwa kliennya, RSO tidak menginginkan uang para tergugat.
"Gugatan ini dilayangkan semata-mata untuk memberikan efek jera agar ketika berbicara harus sesuai dengan fakta hukum,” terang Farlin. (cuy/jpnn)
Raja Sapta Oktohari melalui kuasa hukumnya, Farlin Marta mengaku puas setelah menang dalam sidang gugatan pencemaran nama baik.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Menperin Agus Gumiwang Bakal Laporkan LSM Penyebar Fitnah
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Kristalin Ekalestari Bakal Proses Hukum Fitnah & Pencemaran Nama Baik Perusahaan
- Dituding Suap Hakim, Hotman Paris: Preeettt
- Raja Sapta Oktohari Bersaing dalam Pemilihan Presiden ACC Kamis Hari Ini
- Chris Brown Gugat Warner Bros Sebesar USD 500 Juta, Ini Kasusnya