Kubu SDA Juga Siap Gabung Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Petinggi PPP dari kubu KH Maimoen Zubair dan SDA tak mau kehilangan tiket koalisi.
Tadi malam, mereka telah mendahului bertemu dengan Presiden terpilih Jokowi. Pertemuan itu hanya berselang beberapa jam setelah Muktamar di Surabaya menetapkan Romahumurmuziy sebagai ketua umum.
Para petinggi PPP yang menemui Jokowi itu adalah Wakil Ketua Umum DPP PPP Hasrul Azwar, Ketua DPP Arwani Thomafi, dan Wasekjen DPP Saifullah Tamliha. Mereka datang sekitar pukul 19.30. Pertemuan itu pun baru selesai sekitar pukul 21.30.
Hasrul dalam penjelasannya mengatakan pertemuan dengan Jokowi itu membahas tiga hal. Yang pertama fraksi PPP baik di DPR dan MPR mendukung pelantikan Jokowi-JK. "Fraksi PPP akan datang dipelantikan. Tidak ada satupun yang tidak hadir," ujarnya.
Poin yang kedua, yakni menyinggung masalah muktamar. Jokowi berharap PPP dapat bersatu. Pasalnya saat ini kubu partai berlambang kabah itu terpecah menjadi dua.
Kubu Romahurmuziy menggelar muktamar di Surabaya. Romy pun akhirnya terpilih menjadi ketua umum PPP. Sedangkan kubu Suryadarma Ali menolak muktamar itu.
Menurut Hazrul, nantinya dua kubu itu akan dipertemukan oleh mahkamah partai. Setelah islah, nanti akan digelar muktamar. Yang membiayai muktamar adalah Ketua Majelis Syariah PPP" Maimoen Zubair. "Nanti muktamar yang membuka Pak Jokowi," jelasnya.
Sedangkan poin ketiga, Hazrul menyatakan siap bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di dalam pemerintahan. Menurut dia, dalam waktu dekat penggabungan itu akan dideklarasikan. "Secepatnya akan dilakukan," ujarnya.
JAKARTA - Petinggi PPP dari kubu KH Maimoen Zubair dan SDA tak mau kehilangan tiket koalisi. Tadi malam, mereka telah mendahului bertemu dengan Presiden
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living